Seberapa percaya siang pada malam
selalu setia berjaga bergantian
patuhi amanah sang penggenggam
demi selaras kehidupan
Seberapa percaya alam pada ketetapan
mengelu-elukan seribu bulan seperti impian
berharap berjumpa pasangan
laksana kasmaran dirundung rindu
terbuai rayu kesenangan
Seberapa percaya kekasih pada pujaan
malam yang kau rindukan pun tak kau persiapkan
kau tampak kusut dan acak-acakan
waktu semakin tumbuh besar
hinggga tahu-tahu gigimu ompong dimakan zaman
Seberapa percayakah engkau pada malam seribu bulan
hingga kedatangannya riuh dibincangkan
malang tanpa sambutan
Wisma Kebangkitan, malam 20 ramadhan 1433 H
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Absen dl y,,